Saturday, October 18, 2008

Pembuatan Gula Semut


pembuatan gula semut


Pembuatan Gula Semut - Langkah-langkahnya.

Pengunjung blog ini sering bertanya tentang cara membuat gula semut (palm sugar) ? Disini saya jelaskan cara pembuatan gula semut secara tradisional.

Prinsipnya, membuat gula semut tidak berbeda dari membuat gula aren cetak biasa.Yang diperlukan adalah nira segar, warna bening kekuningngan dan berbau harum. Nira yang sudah mengalami proses peragian atau sudah jadi lahang (cuka aren) bisa dibuat gula semut.

Bahan baku gula semut paling prima adalah nira yang baru diturunkan dari pohon langsung di godog (dipanaskan). Bila jumlahnya tidak mencukupi, setelah didihkan calon gula semut ini "parkir" sejenak  untuk menunggu hasil sadapan berikutnya.Menumpuk "calon gula semut" seperti ini memang paling aman dari pada menimbun nira segar.

Nira berikutnya langsung diceburkan pada calon gula semut tadi untuk di godog lebih lanjut.  Selama proses pemasakan api harus dijaga. Jangan sampai terlalu besar agar lidahnya tak sampai menjilat permukaan kuali. Kalau terjadi maka sirup gula akan gosong. Akibatnya warna menghitam dengan rasanya pahit. Disamping itu aromanya akan bau asap.

Tujuan penggodongan adalah menguapkan kandungan air sehingga yang tertinggal adalah sirup gula kental. Tandanya adalah  apabila dituang sirup gula jatuh tidak mengucur melainkan terputus-putus.

Proses Lanjutan Pembuatan Gula Semut


Sampai di tahap ini terjadi perbedaan treatment antara gula cetak aren dan gula semut aren. Yang hendak dicetak langsung dituang ke dalam cetakan berbentuk potongan bambu atau tempurung kelapa. Tak beberapa lama gula aren pun mengeras dan dikeluarkan dari cetakannya.

Untuk gula semut diistirahat sejenak. Setelah agak dingin baru diaduk-aduk/di godek kembali agar pengurangan panasnya terjadi secara merata.Pengadukan dilakukan dalam wajan yang sama. Menggunakan sebatang kayu pendek atau tempurung kelapa sampai gula mengkristal.

Baca lainnya di sini

Salam gula semut,
Note : Butuh gula semut aren yang sudah bersertifikasi organik, silahkan kontak kami
Refrensi : Bertanam aren Slamet Soeseno

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Arenga Followers

Arenga Archive